Friday 30 December 2016

Doa dan Keikhlasan - Bertawassul dengan Amal Shalih

07:19:00 0
Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Ishaq Al Musayyabi; telah menceritakan kepadaku Anas bin 'Iyadl Abu Dlamrah dari Musa bin 'Uqbah dari Nafi' dari 'Abdullah bin 'Umar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda:


"Ketika tiga orang laki-laki sedang berjalan, tiba-tiba hujan turun hingga mereka berlindung ke dalam sebuah gua yang terdapat di suatu gunung. Tanpa diduga sebelumnya, ada sebuah batu besar jatuh menutup mulut goa dan mengurung mereka di dalamnya. Kemudian salah seorang dari mereka berkata kepada temannya yang lain; 'lngat-ingatlah amal shalih yang pernah kalian lakukan hanya karena mencari ridla Allah semata. Setelah itu, berdoa dan memohonlah pertolongan kepada Allah dengan perantaraan amal shalih tersebut, mudah-mudahan Allah akan menghilangkan kesulitan kalian. Tak lama kemudian salah seorang dari mereka berkata; 'Ya Allah ya Tuhanku, dulu saya mempunyai dua orang tua yang sudah lanjut usia. Selain itu, saya juga mempunyai seorang istri dan beberapa orang anak yang masih kecil. Saya menghidupi mereka dengan menggembalakan ternak. Apabila pulang dari menggembala, saya pun segera memerah susu dan saya dahulukan untuk kedua orang tua saya. Lalu saya berikan air susu tersebut kepada kedua orang tua saya sebelum saya berikan kepada anak-anak saya. Pada suatu ketika, tempat penggembalaan saya jauh, hingga saya pun baru pulang pada sore hari. Kemudian saya dapati kedua orang tua saya sedang tertidur pulas. Lalu, seperti biasa, saya segera memerah susu dan setelah itu saya membawanya ke kamar kedua orang tua saya. Saya berdiri di dekat keduanya serta tidak membangunkan mereka dari tidur. Akan tetapi, saya juga tidak ingin memberikan air susu tersebut kepada anak-anak saya sebelum diminum oleh kedua orang tua saya, meskipun mereka, anak-anak saya, telah berkerumun di telapak kaki saya untuk meminta minum karena rasa lapar yang sangat. Keadaan tersebut saya dan anak-anak saya jalankan dengan sepenuh hati hingga terbit fajar. Ya Allah, jika Engkau tahu bahwasanya saya melakukan perbuatan tersebut hanya untuk mengharap ridla-Mu, maka bukakanlah suatu celah untuk kami hingga kami dapat melihat cahaya! ' Akhirnya Allah Subhanahu wa Ta'ala membuka celah lubang gua tersebut, berkat adanya amal perbuatan baik tersebut, hingga mereka dapat melihat langit.


Salah seorang dari mereka berdiri sambil berkata; 'Ya Allah ya Tuhanku, dulu saya mempunyai seorang sepupu perempuan (anak perempuan paman) yang saya sukai sebagaimana sukanya kaum laki-laki yang menggebu-gebu terhadap kaum wanita. Pada suatu ketika saya pernah mengajaknya untuk berbuat mesum, tetapi ia menolak hingga saya dapat memberinya uang seratus dinar. Setelah bersusah payah mengumpulkan uang seratus dinar, akhirnya saya pun mampu memberikan uang tersebut kepadanya. Ketika saya berada diantara kedua pahanya (telah siap untuk menggaulinya), tiba-tiba ia berkata; 'Hai hamba Allah, takutlah kepada Allah dan janganlah kamu membuka cincin (menggauliku) kecuali setelah menjadi hakmu.' Lalu saya bangkit dan meninggalkannya. Ya Allah ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau pun tahu bahwasanya saya melakukan hal itu hanya untuk mengharapkan ridhla-Mu. Oleh karena itu, bukakanlah suatu celah lubang untuk kami! ' Akhirnya Allah Subhanahu wa Ta'ala membukakan sedikit celah lubang lagi untuk mereka bertiga.


Seorang lagi berdiri dan berkata; 'Ya Allah ya Tuhanku, dulu saya pernah menyuruh seseorang untuk mengerjakan sawah saya dengan cara bagi hasil. Ketika ia telah menyelesaikan pekerjaannya, ia pun berkata; 'Berikanlah hak saya kepada saya! ' Namun saya tidak dapat memberikan kepadanya haknya tersebut hingga ia merasa sangat jengkel. Setelah itu, saya pun menanami sawah saya sendiri hingga hasilnya dapat saya kumpulkan untuk membeli beberapa ekor sapi dan menggaji beberapa penggembalanya. Selang berapa lama kemudian, orang yang haknya dahulu tidak saya berikan datang kepada saya dan berkata; 'Takutlah kamu kepada Allah dan janganlah berbuat zhalim terhadap hak orang lain! ' Lalu saya berkata kepada orang tersebut; 'Pergilah ke beberapa ekor sapi beserta para penggembalanya itu dan ambillah semuanya untukmu! ' Orang tersebut menjawab; 'Takutlah kepada Allah dan janganlah kamu mengolok-olok saya! ' Kemudian saya katakan lagi kepadanya; 'Sungguh saya tidak bermaksud mengolok-olokmu. Oleh karena itu, ambillah semua sapi itu beserta para pengggembalanya untukmu! ' Akhirnya orang tersebut memahaminya dan membawa pergi semua sapi itu. Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah mengetahui bahwa apa yang telah saya lakukan dahulu adalah hanya untuk mencari ridla-Mu. Oleh karena itu, bukalah bagian pintu goa yang belum terbuka! ' Akhirnya Allah pun membukakan sisanya, hingga mereka dapat keluar dari dalam goa yang tertutup oleh batu besar tersebut." Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Manshur dan Abad bin Humaid keduanya berkata; Telah mengabarkan kepada kami Abu 'Ashim dari Ibnu Juraij Telah mengabarkan kepadaku Musa bin Uqbah Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku Suwaid bin Sa'id Telah menceritakan kepada kami Ali bin Mushir dari Ubaidullah Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku Abu Kuraib dan Muhammad bin Tharif Al Bajali keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Fudlail Telah menceritakan kepada kami Bapakku dan Raqabahh bin Masqalah Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb dan Hasan Al Hulwani dan Abad bin Humaid mereka berkata; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub yaitu Ibnu Ibrahim bin Sa'ad, telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih bin Kaisan semuanya dari Nafi' dari Ibnu 'Umar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang semakna dengan Hadits Abu Dlamrah dari Musa bin Uqbah, dan mereka menambahkan di dalam Haditsnya; 'kemudian mereka berjalan keluar.' Sedangkan di dalam Hadits Abu Shalih dengan menggunakan lafazh; 'Yatamasyauna' (saling berjalan). Kecuali Ubaidullah yang di dalam Haditsnya hanya menggunakan lafazh; wa kharaju saja tanpa ada kalimat setelahnya. Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Sahl At Tamimi dan 'Abdullah bin 'Abdurrahman bin Bihram dan Abu Bakr bin Ishaq; Ibnu Sahl berkata; telah menceritakan kepada kami, dan berkata yang lain; telah mengabarkan kepada kami Abul Yaman telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az Zuhri telah mengabarkan kepadaku Salim bin 'Abdullah bahwasanya 'Abdullah bin 'Umar berkata; aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Ada tiga orang utusan sebelum kalian, hingga akhirnya mereka bermalam di sebuah gua.' Lalu dia menceritakan Hadits tersebut yang semakna dengan Hadits Nafi dari Ibnu Umar. Namun dia berkata dengan redaksi; 'salah seorang dari mereka berkata; Ya Allah, aku mempunya kedua orang tua yang sudah tua renta, aku tidak pernah memberikan air minum disore hari kepada keluargaku atau hewan ternakku sebelum memberikan kepada keduanya terlebih dahulu. -Juga dengan redaksi; - lalu wanita itu menolakku hingga suatu ketika terjadi musim paceklik, dan wanita itu datang kembali kepadaku, kemudian aku memberinya uang sebesar seratus dua puluh dinar.' -Juga dengan redaksi; - 'lalu aku mengumpulkan upahnya, hingga aku merasa kaget, karena uang tersebut sudah berkembang menjadi banyak. -Juga dengan redaksi; - 'kemudian mereka berjalan keluar dari gua.' (Hadits Shahih Riwayat: Bukhari, Muslim 4926, dan an-nasai)

Pengingat

07:16:00 0
*Tiga hal yang membawa penyakit :*
1) ﺍﻟﻜﻼﻡ ﺍﻟﻜﺜﻴﺮ
* Banyak bicara
2) ﺍﻟﻨﻮﻡ ﺍﻟﻜﺜﻴﺮ
* Banyak tidur
3) ﺍﻷﻛﻞ ﺍﻟﻜﺜﻴﺮ
* Banyak makan
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭﺃﺭﺑﻌﺔ ﺃﺷﻴﺎﺀ ﺗﻬﺪﻡ ﺍﻟﺒﺪﻥ :

*Empat hal yang merusak badan :*
1) ﺍﻟﻬﻢ
* Duka
2) ﺍﻟﺤﺰﻥ
* Sedih
3) ﺍﻟﺠﻮﻉ
* Lapar
4) ﺍﻟﺴﻬﺮ
* Tidak Tidur Malam
ـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺗﺰﻳﺪ ﻓﻲ ﻣﺎﺀ ﺍﻟﻮﺟﻪ ﻭﺑﻬﺠﺘﻪ :

*Empat hal yang menambah cerah wajah :*
1) ﺍﻟﺘﻘﻮﻯ
* Taqwa
2) ﺍﻟﻮﻓﺎﺀ
* Jujur
3) ﺍﻟﻜﺮﻡ .
* Pemurah
4) ﺍﻟﻤﺮﻭﺀﺓ
* Jaga Kehormatan
ـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺗﺠﻠﺐ ﺍﻟﺮﺯﻕ :

*Empat hal yang menarik rezeki :*
1) ﻗﻴﺎﻡ ﺍﻟﻠﻴﻞ
* Qiyamul Lail
2) ﻛﺜﺮﺓ ﺍﻻﺳﺘﻐﻔﺎﺭ ﺑﺎﻷﺳﺤﺎﺭ
* Banyak istighfar waktu 2/3 malam
3) ﺗﻌﺎﻫﺪ ﺍﻟﺼﺪﻗﺔ
* Biasa Bersedeqah
4) ﺍﻟﺬﻛﺮ ﺃﻭﻝ ﺍﻟﻨﻬﺎﺭ ﻭﺁﺧﺮﻩ
* Berdzikr waktu awal pagi dan petang
ـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭثلاثة ﺗﻤﻨﻊ ﺍﻟﺮﺯﻕ

*Tiga hal yang menjauhkan rezeki :*
1) ﻧﻮﻡ ﺍﻟﺼﺒﺢ
* Tidur waktu pagi
2) ﻗﻠﺔ ﺍﻟﺼﻼﺓ
* Sedikit sholat
3) ﺍﻟﻜﺴﻞ
* Malas
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻛﻠﻤﺎ ﻫﻤﻤﺖ ﺑﻔﻌﻞ ﻣﻌﺼﻴﺔ ﺗﺬﻛﺮ ﺛﻼﺙ ﺁﻳﺎﺕ :

*Setiap kali ingin membuat maksiat* *ingat*
*tiga ayat :*
1-" ﺃﻟﻢ ﻳﻌﻠﻢ ﺑﺄﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﺮﻯ "
"Tidakkah dia mengetahui bahwa Allah
sedang melihat"
2-" ﻭﻟﻤﻦ ﺧﺎﻑ ﻣﻘﺎﻡ ﺭﺑﻪ ﺟﻨﺘﺎﻥ "
"Siapa yang takut kepada kedudukan
Tuhannya baginya dua syurga"
3-" ﻭﻣﻦ ﻳﺘﻖ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﺠﻌﻞ ﻟﻪ ﻣﺨﺮﺟﺂ “
"Siapa yang bertaqwa kepada Allah. Dia
jadikan baginya jalan penyelesaian"
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻻ ﺗﺒﺨﻞ ﺑﻬﺬﻩ ﺍﻟﻜﻠﻤﺎﺕ ﻋﻠﻰ ﺍﺻﺤﺎﺑﻚ ﻭﺍﺣﺒﺎﺑﻚ .. !!

*Jangan pelit membagikan tulisan ini kepada teman-teman kita ..... !!!!!*

💌semoga bermanfaat💌Aamiin🙏🏼

Sunday 18 December 2016

Tanda-tanda Kiamat

09:39:00 0
*_Kiamat menurut Agama Islam ditandai dengan beberapa petanda. Kita boleh baca novel sampai beribu2 kali tapi baca ini hanya perlu 5 menit_*

- Kemunculan Imam Mahdi

- Kemunculan Dajjal

- Turunnya Nabi Isa (AS)

- Kemunculan Yakjuj dan Makjuj

- Terbitnya matahari dari Barat ke Timur

- Pintu pengampunan akan ditutup

- Dab'bat al-Ard akan keluar dari tanah & akan menandai muslim yang se-benar2nya

- Kabut selama 40 Hari akan mematikan semua orang beriman sejati shg mereka tidak perlu mengalami tanda2 kiamat lainnya

- Sebuah kebakaran besar akan menyebabkan kerusakan

- Pemusnahan/runtuhnya Kabah

- Tulisan dalam Al-Quran akan lenyap

- Sangkakala akan ditiup pertama kalinya membuat semua makhluk hidup merasa bimbang dan ketakutan

- Tiupan sangkakala yang kedua kalinya akan membuat semua makhluk hidup mati dan yg ketiga yang membuat setiap makhluk hidup bangkit kembali

Nabi MUHAMMAD SAW telah bersabda:
"Barang siapa yg mengingatkan ini kepada orang lain, akan Ku buatkan tempat di syurga baginya pada hari penghakiman kelak"

Kita boleh kirim ribuan bbm mesra, promote, bc yang terlalu penting tapi bila kirim yang berkaitan dengan ibadah mesti berpikir 2x.

Allah berfirman : "jika engkau lebih mengejar duniawi daripada mengejar dekat denganKu maka Aku berikan, tapi Aku akan menjauhkan kalian dari syurgaKu"

Itulah yg dimaksud dajjal yg bermata satu: Artinya hanya memikirkan duniawi drpd akhirat.

Kerugian meninggalkn sholat :
Subuh: Cahaya wajah akan pudar.
Zuhur: Berkat pendapatan akan hilang.
Ashar: Kesehatan mulai terganggu.
Maghrib: Pertolongan anak akan jauh di akhirat nanti.
Isya': Kedamaian dlm tidur sukar didapatkan.

Sebarkan dgn ikhlas. tiada paksaan dalam agama
Niatkan ibadah (sebarkan ilmu walau 1 ayat)

Nasihat Kubur:

1). Aku adalah tempat yg paling gelap di antara yg gelap, maka terangilah .. aku dengan TAHAJUD

2). Aku adalah tempat yang paling sempit, maka luaskanlah aku dengan berSILATURAHIM ..

3). Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca .. AL-QUR'AN.

4). Aku adalah tempatnya binatang2 yang menjijikan maka racunilah ia dengan Amal SEDEKAH,

5). Aku yg menyempitmu hingga hancur bilamana tidak Sholat, bebaskan sempitan itu dengan SHOLAT

6). Aku adalah tempat utk merendammu dgn cairan yg sangat amat sakit, bebaskan rendaman itu dgn PUASA..

7). Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, maka Persiapkanlah jawabanmu dengan Perbanyak mengucapkan Kalimah "LAILAHAILALLAH"

Kirim ini semampumu dan seikhlasmu kepada sesama Muslim, sampaikanlah walau hanya pada 1 org..
Karena, saat kamu membawa Al-Qur'an, setan biasa2 saja.
Saat kamu membukanya, syaitan mulai curiga.
Saat kamu membacanya, ia gelisah.
Saat kamu memahaminya, ia kejang2.
Saat kamu mengamalkan Al-Qur'an dlm kehidupan seharI-hari, ia stroke.
Trus n trus baca & amalkan agar syaitan stroke semuanya juga jantungnya dan mati.
Ketika anda ingin menyebarkan .. ini, lagi2 syaitan pun mencegahnya.

Syaitan berbisik;
*Sudahlaaaaaah tak usah disebarkan, tak penting, buang waktu saja, tak mungkin akan dibaca*
Sekecil apapun amal ibadah, Allah SWT menghargainya  .. Yang men-share ini...... Semoga menjadi amal. Aamiin

Tuesday 13 December 2016

DAHSYATNYA MAHALLUL QIYAM

19:00:00 0
ASSALAAMU'ALAIKUM....

Mahallul Qiyam adalah aktifitas yang ada dalam s kegiatan rutin mayoritas umat Islam Ahlussunnah dalam pembacaan kitab-kitab maulid nabi Muhammad  ﷺ, seperti *maulid Ad-Dhiba’, maulid, Al-Barzanji, maulid Simtuddhurar, maulid Adh-Dhiya’ullaami’,* dll.

Saat *Mahallul Qiyam* sedang berlangsung semua orang yang hadir dalam majelis tersebut, tua muda, laki-laki perempuan semua berdiri untuk memberikan penghormatan kepada shahibul Maulid, Nabi ﷺ sambil membaca qasidah madah (pujian kepada beliau SAW) dengan penuh kekhusu’an bahkan tidak jarang banyak air-air mata yang tumpah. Sulit untuk digambarkan bagaimana kekhusu’an, ketenangan, kedamaian, dan kenyamanan yang dirasakan dalam hati.

Abul Faraj Al-Halabi menjelaskan, berdiri yang demikian ini adalah bid’ah hasanah (hal baru yg baik).

ومن الفوائد أنه جرت عادة كثير من الناس إذا سمعوا بذكر وضعه صلى الله عليه وسلم أن يقوموا تعظيما له صلى الله عليه وسلم، وهذا القيام بدعة لا أصل لها: أي لكن هي بدعة حسنة، لأنه ليس كل بدعة مذمومة.

Termasuk faidah adalah kebiasaan banyak orang tatkala mendengar kisah kelahiran Nabi ﷺ mereka berdiri untuk memberikan penghormatan kepada beliau SAW. Berdiri ini adalah bid’ah yang tidak memiliki dasar, akan tetapi ini adalah bid’ah hasanah (bid'ah yang baik), karena tidak semua bid’ah itu tercela. [As-Sirah al-Halabiyah]

Di zaman Rasul SAW, beliau melarang seseorang untuk senang dipuji, suka dihormati dan gila hormat dengan mengharap orang lain berdiri untuk menghormatinya.
Dalam hadits utama disebutkan bahwa Muawiyah melarang orang-orang berdiri untuk menghormatinya seraya menyebutkan sabda Nabi SAW:
“Barangsiapa suka (mengharapkan) orang-orang berdiri untuk (menghormati)nya, maka hendaklah dia bersiap sedia dengan tempat duduknya di Neraka.”
[HR Ahmad]

Namun di satu sisi, Ketika Sa’ad bin Mu’adz RA mendekati pasukan kaum Muslimin, Rasul ﷺ berkata kepada kaum Anshar :

قُومُوا إِلَى سَيِّدِكُمْ أَوْ خَيْرِكُمْ

“Berdirilah untuk (menyambut) pemimpin kalian atau orang terbaik diantara kalian.
[HR Bukhari - Muslim]

Imam Nawawi mengomentari hadits ini :
فيه : إكرام أهل الفضل وتلقيهم بالقيام لهم إذا أقبلوا ، هكذا احتج به جماهير العلماء لاستحباب القيام

Dalam hadits ini terdapat anjuran untuk memuliakan orang mulia dan menyambutnya dengan berdiri. Begitulah mayoritas ulama memahami akan sunnahnya berdiri.
[Syarah Muslim]

Dengan menggabungkan dua keterangan yang seakan-akan kontradiktif di atas maka dipahami bahwa Rasul ﷺ mengajarkan kepada orang yang mulia untuk tidak gila hormat dengan merasa senang orang lain berdiri untuknya, namun di sisi lain Beliau mengajarkan bagaimana memberikan perhormatan kepada orang yang mulia sehingga yang terjadi adalah orang yang mulia tidak gila hormat sedangkan orang lain berdiri untuk menghormatinya tanpa diperintah dan dikehendaki olehnya (orang mulia tersebut).
Inilah keindahan ajaran islam jika dipahami secara proporsional dan seimbang antara dua sisinya.

Diriwayatkan bahwa suatu ketika Nabi berpapasan dengan para sahabat dan sahabatpun diam duduk, mereka tidak berdiri karena mereka tahu bahwa Rasul ﷺ tidak senang mereka berdiri. Namun seorang sahabat, Hisan RA berdiri untuk menghormati kedatangan beliau sambil mendendangkan syairnya :

قيامي للعزيز علي فرض :: وترك الفروض ما هو مستقيم
عجبت لمن له عقل وفهم :: يرى هذا الجمال ولا يقوم

Wajib atasku untuk berdiri menghormati orang mulia, sedangkan meninggalkan kewajiban adalah hal yang tidak dibenarkan. Aku heran dengan orang yang berakal dan memahami bahwa hal ini adalah baik (ahlak mulia) namun ia tidak berdiri.

Lalu Rasul membiarkan Hisan berdiri sebagai pertanda ikrar bahwa apa yang dilakukan oleh Hisan bukanlah hal yang salah karena itu adalah akhlak yg baik. Kemudian ini menjadi hujjah bagi ulama yang mengatakan :

إن مراعاة الأدب خير من امتثال الأمر

Menjaga tatakrama itu (dengan berdiri) lebih baik daripada melakukan perintah (duduk). [I’anatut Thalibin]

Abul Faraj Al-Halabi menyebutkan bahwa berdiri saat *mahallul qiyam* ini sudah dilakukan sejak dulu oleh orang yang alim, seorang panutan baik dalam ilmu agama dan sifat wara’nya, yaitu al-Imam Abdul Wahab bin Taqiyuddin 'Ali bin Abdul Kafy as-Subky atau biasa disebut dengan nama Imam As-Subki. (tahun 727 H / 1327 M - 756 H / 1355 M), Seorang ulama sekaligus qadli atau hakim Damaskus. Beliau pengarang kitab "Thabaqatusy Syafi'iyah al-Kubra, al-Wustha dan al-Sughra, Jam'ul Jawami', Al-Asybah wan Nadha'ir dll.

Abul Faraj Al-Halabi menulis : Al-
Imam As-subkiy berkumpul bersama banyak ulama di zamannya dan saat itu seorang munsyid membacakan puji-pujian untuk Nabi ﷺ karangan As-Sharshari ;

قليل لمدح المصطفى الخط بالذهب :: على ورق من خط أحسن من كتب
وأن تنهض الأشراف عند سماعه :: قياما صفوفا أو جثيا على الركب

“Sedikit sekali Tulisan bertinta emas di kertas (perak) untuk memuji Nabi itu dari penulis terbaik,
Sedikit sekali Orang-orang mulia berdiri tegap dengan berbaris ataupun berjongkok di atas kuda ketika mendengar pujian terhadap Nabi.”
lalu seketika itu al-Imam As-Subki Rahimahullah dan orang-orang yang hadir bersamanya sama berdiri, lalu datanglah “uns kabir” (ketenangan dan kesejukan hati) dalam majlis tersebut.
ويكفي مثل ذلك في الاقتداء

Dan cukuplah hal demikian sebagai acuan untuk diikuti. [As-Sirah al-Halabiyah]

Ada kisah menarik mengenai orang yang enggan berdiri saat maulid yang dikisahkan oleh Sayyid Alawi Al-Maliki dari ayah Beliau, Sayyid Abbas Al-Maliki. Bahwasanya suatu ketika beliau (Sayyid Abbas Al-Maliki) berada di Baitul Maqdis untuk menghadiri peringatan Maulid Nabi pada malam maulid, di mana saat itu dibacakan Maulid al Barzanji. Saat itu ada seorang lelaki tua beruban yang berdiri dengan khidmat penuh adab mulai dari awal sampai acara selesai. Kemudian beliau bertanya kepadanya akan sikapnya itu, yaitu berdiri sementara usianya sudah tua.
Sayyid Abbas Al-Maliki menuturkan jawaban Orang yang tua tadi:

ﺑِﺄَﻧَّﻪ ﻛَﺎﻥَ ﻟَﺎ ﻳَﻘُﻮْﻡُ ﻋِﻨْﺪَ ﺫِﻛْﺮِ ﺍﻟْﻤِﻴْﻠَﺎﺩِ ﺍﻟﻨَّﺒَﻮِﻱِّ ﻭَﻳَﻌْﺘَﻘِﺪُ ﺃَﻧَّﻪُ ﺑِﺪْﻋَﺔٌ ﺳَﻴِّﺌَﺔٌ ﻓَﺮَﺃَﻯ ﻓِﻲْ ﻧَﻮْﻣِﻪِ ﺃَﻧَّﻪُ ﻣَﻊَ ﺟَﻤَﺎﻋَﺔٍ ﻣُﺘَﻬَﻴِّﺌِﻴْﻦَ ﻟِﺎﺳْﺘِﻘْﺒَﺎﻟِﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻓَﻠَﻤَّﺎ ﻃَﻠَﻊَ ﻟَﻬُﻢْ ﺑَﺪْﺭُ ﻣُﺤَﻴَّﺎﻩُ ﻭَﻧَﻬَﺾَ ﺍﻟْﺠَﻤِﻴْﻊُ ﻟِﺎﺳْﺘِﻘْﺒَﺎﻟِﻪِ ﻟَﻢْ ﻳَﺴْﺘَﻄِﻊْ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻡَ ﻟِﺬَﻟِﻚَ ﻭَﻗَﺎﻝَ ﻟَﻪُ ﺍﻟﺮَّﺳُﻮْﻝُ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃَﻧْﺖَ ﻟَﺎ ﺗَﺴْﺘَﻄِﻴْﻊُ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻡَ ﻓَﻤَﺎ ﺍﺳْﺘَﻴْﻘَﻆَ ﺇِﻟَّﺎ ﻭَﻫُﻮَ ﻣُﻘْﻌَﺪٌ

bahwa dulu ia tidak mau berdiri pada acara peringatan Maulid Nabi dan ia berkeyakinan bahwa perbuatan itu adalah bid’ah sayyi’ah (jelek). Hingga suatu malam ia bermimpi dia bersama sekelompok orang yang bersiap-siap menunggu kedatangan Nabi Muhammad SAW, maka saat cahaya wajah beliau yang bagaikan bulan purnama muncul, semua orang tadi bangkit dengan berdiri menyambut kehadiran Rasulullah ﷺ namun ia (lelaki tua) tidak mampu bangkit untuk berdiri. Lalu Rasullullah ﷺ berkata kepadanya:

ﺃَﻧْﺖَ ﻟَﺎ ﺗَﺴْﺘَﻄِﻴْﻊُ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻡَ

“Kamu tidak akan bisa berdiri”
Saat ia bangun dari tidurnya ternyata ia dalam keadaan tidak mampu berdiri.
Hal ini ia alami selama 1 (satu) tahun. Kemudian ia pun bernadzar jika Allah menyembuhkan sakitnya ini ia akan berdiri mulai awal pembacaan Maulid Nabi sampai akhir bacaan. Kemudian Allah menyembuhkannya. Ia pun selalu berdiri (mulai awal pembacaan Maulid Nabi sampai akhir bacaan) untuk memenuhi nadzarnya karena ta’zhim (mengagungkan) beliau SAW. [Al-Hadyut tamm]

Wallahu A’lam.
Semoga Allah al-Bari membuka hati dan fikiran kita untuk senantiasa taat dan patuh kepada Nabi ﷺ tanpa mengabaikan adab dan penghormatannya.

آمِیْنَ یَا مُجِیْبَ السَّائِلِیْنَ

Obrolan antara Rasulullah & iblis

05:11:00 0

*Rasulullah* bertanya :

*Apa yg kau rasakan jika
melihat seseorang dari umatku hendak Solat*

*Iblis* menjawab :

*Aku merasa Panas dingin dan Gementar*

*Rasulullah* : “kenapa?”

*Iblis* :

"Sebab setiap seorang hamba berSujud 1X kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 Derajat”

*Rasulullah* : “Jika seorang umatku berpuasa?”

*Iblis* :
“Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka”

*Rasulullah* :  “Jika ia berhaji?”

*Iblis* :
“Aku seperti orang Gila”

*Rasulullah* :
“Jika ia membaca Al-Quran?”

*Iblis* :
 “Aku merasa meleleh laksana air timah di atas Api”

*Rasulullah* :
“Jika ia bersedekah?”

*Iblis* :
“Itu sama saja org tersebut membelah tubuhku dgn gergaji”

*Rasulullah* :
“Mengapa bisa begitu?“

*Iblis*:
”sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya, iaitu :

1. Keberkahan dlm hartanya,
2. Hidupnya disukai,
3. Sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dgn api neraka,
4. Terhindar dari segala macam musibah akan terjauh darinya,

*Rasulullah* :
“Apa yg dapat mematahkan pinggangmu?"

*Iblis* :
“Suara kuda perang di jalan Allah.”

*Rasulullah* :
“Apa yg dapat melelehkan tubuhmu?”

*Iblis* :
“Taubat org yg bertaubat”

*Rasulullah* :
Apa yg dpt membakar hatimu?”

*Iblis* :
“istighfar di waktu siang & malam”

*Rasulullah* :
“Apa yg dpt mencoreng wajahmu?”

*Iblis* :
 “Sedekah yang diam-diam”

*Rasulullah* :
“Apa yg dpt menusuk matamu?”

*Iblis* :
“Solat fajar”

*Rasulullah* :
“Apa yg dpt memukul kepalamu?”

*Iblis* :
“Solat berjamaah”

*Rasulullah* :
“Apa yg paling mengganggumu”

*Iblis* :
“Majlis para ulama”

*Rasulullah* :
“Bagaimana cara makanmu?”

*Iblis* :
“Dengan Tangan kiri dan jariku”

*Rasulullah*:
 “Dimanakah kau menaungi anak2mu di musim panas?”

*Iblis* :
“Dibawah kuku Manusia”

*Rasulullah* :
“Siapa temanmu wahai iblis?”

*Iblis* :
“Pezina”

*Rasulullah* :
“Siapa teman tidurmu?”

*Iblis* :
“Pemabuk”

*Rasulullah* :
“Siapa tamumu?”

*Iblis* :
“Pencuri”

*Rasulullah* :
“Siapa utusanmu?”

*Iblis* :
“Tukang Sihir (Dukun)”

*Rasulullah* :
“Apa yg membuatmu Gembira?”

*Iblis* :
“Bersumpah untuk cerai”

*Rasulullah* :
“Siapa kekasihmu?”

*Iblis* :
“Org yg meninggalkan Solat Jumat”

*Rasulullah* :
“Siapa Manusia yg paling
membahagiakanmu?"

*Iblis* :
“Org yg meninggalkan sholat dengan sengaja"

*sebarkannya biar bagi 1 dunia tahu apa *kelemahan Iblis*.

..
 “*Ingat Nabi berpesan Sebarkan walau sepotong ayatku*"🙂🙂🙂

Monday 12 December 2016

DUHAI RASULULLAH

17:00:00 0

(Kisah ini terjadi pada diri Rasulullah SAW sebelum meninggal.)

Rasulullah SAW telah jatuh sakit agak lama, sehingga kondisi beliau sangat lemah.‎

Pada suatu hari Rasulullah SAW meminta Bilal memanggil ‎semua sahabat datang ke Masjid.
Tidak lama kmdn, penuhlah Masjid dg para sahabat. Semuanya merasa rindu setelah agak lama tidak mendpt taushiyah dr Rasulullah SAW.

Beliau duduk dg lemah di atas mimbar. Wajahnya terlihat pucat, menahan sakit yg tengah dilderitanya.‎

Kemudian Rasulullah SAW bersabda: _"Wahai sahabat2 ku semua. Aku ingin bertanya, apakah telah aku sampaikan semua kepadamu, bahwa sesungguhnya Allah SWT itu adalah satu2nya Tuhan yg layak di sembah?"_

Semua sahabat menjawab dg suara bersemangat,  _"Benar wahai Rasulullah, Engkau telah sampaikan kpd kami bahwa sesungguhnya Allah SWT adalah satu2nya Tuhan yg layak disembah."‎_

Kemudian Rasulullah SAW bersabda:
_"Persaksikanlah ya Allah. Sesungguhnya aku telah menyampaikan amanah ini kpd  mereka."‎_

Kemudian Rasulullah bersabda lagi, dan setiap apa yg Rasulullah sabdakan selalu dibenarkan oleh para sahabat.

Akhirnya sampailah kepada satu pertanyaan yg menjadikan para sahabat sedih dan terharu. Rasulullah SAW bersabda:‎
_"Sesungguhnya, aku akan pergi menemui  Allah. Dan sebelum aku pergi, aku ingin menyelesaikan segala urusan dg manusia. Maka aku ingin bertanya kpd ‎kalian semua._
_Adakah aku berhutang kpd kalian?_
_Aku ingin menyelesaikan hutang tsb. Karena aku tidak mau bertemu dg Allah dlm keadaan berhutang dg  manusia."‎_

Ketika itu semua sahabat diam, dan dlm  hati masing2 berkata: _"Mana ada Rasullullah SAW berhutang dg kita? Kamilah yg banyak berhutang kpd  Rasulullah"._

Rasulullah SAW mengulangi pertanyaan itu sebanyak 3 kali.

Tiba2 bangun seorang lelaki yg bernama AKASYAH, seorang sahabat mantan preman sblm masuk Islam, dia berkata:‎

_"Ya Rasulullah! Aku ingin sampaikan masalah ini. Seandainya ini dianggap hutang, maka aku minta engkau selesaikan._ _Seandainya bukan hutang, maka tidak perlulah engkau
berbuat apa-apa."_

Rasulullah SAW berkata: _"Sampaikanlah  wahai Akasyah"._

Maka Akasyah pun mulai bercerita:
_"Aku masih ingat ketika perang Uhud dulu, satu ketika engkau menunggang kuda, lalu engkau pukulkan cambuk ke belakang kuda. Tetapi cambuk tsb tidak kena pada belakang kuda, tapi justru terkena pada dadaku, karena ketika itu aku berdiri di belakang kuda yg engkau tunggangi wahai Rasulullah"._

Mendengar itu, Rasulullah SAW berkata: _"Sesungguhnya itu adalah hutang wahai Akasyah. Kalau dulu aku pukul engkau, maka hari ini aku akan terima hal yg sama."_

Dengan suara yg agak tinggi, Akasyah berkata: _"Kalau begitu aku ingin segera melakukannya wahai Rasulullah."_

Akasyah seakan-akan tidak merasa bersalah mengatakan demikian. Sedangkan ketika itu sebagian sahabat berteriak marah pd Akasyah. _"Sungguh engkau tidak berperasaan Akasyah. bukankah Baginda sedang sakit..!?"_

Akasyah tidak menghiraukan semua itu.
Rasulullah SAW meminta Bilal mengambil cambuk di rumah anaknya Fatimah.

Bilal meminta cambuk itu dari Fatimah, kemudian Fatimah bertanya: _"Untuk apa Rasulullah meminta cambuk ini wahai Bilal?"‎_

Bilal menjawab dg nada sedih: _"Cambuk  ini akan digunakan Akasyah utk memukul Rasulullah."_

Terperanjat dan menangis Fatimah seraya berkata:
_"Kenapa Akasyah hendak pukul ayahku Rasulullah?Ayahku sdg sakit, kalau mau mukul, pukullah aku anaknya"._

Bilal menjawab: _"Sesungguhnya ini adalah urusan antara mereka berdua"._

Bilal membawa cambuk tsb ke Masjid lalu diberikan kpd Akasyah.

Setelah mengambil cambuk, Akasyah menuju ke hadapan Rasulullah. Tiba2 Abu bakar berdiri menghalangi Akasyah sambil berkata:  _"Akasyah..! kalau kamu hendak memukul, pukullah aku. Aku orang yg pertama beriman dg apa yg Rasulullah SAW sampaikan. Akulah sahabtnya di kala suka dan duka. Kalau engkau hendak memukul, maka pukullah aku".‎_

Rasulullah SAW: _ "Duduklah wahai Abu Bakar. Ini urusan antara aku dg Akasyah"._

Akasyah menuju kehadapan Rasulullah. Kemudian Umar berdiri menghalangi Akasyah sambil  berkata:
_"Akasyah..! kalau engkau mau mukul, pukullah aku. Dulu memang aku tidak suka mendengar nama Muhammad, bahkan aku pernah berniat untuk menyakitinya, itu dulu. Sekarang tidak boleh ada seorangpun yg boleh menyakiti Rasulullah Muhammad. Kalau engkau berani menyakiti Rasulullah, maka langkahi dulu mayatku..!‎."_

Lalu dijawab oleh Rasulullah SAW:
_"Duduklah wahai Umar. Ini urusan antara aku dg Akasyah"._

Akasyah menuju kehadapan Rasulullah, tiba2 berdiri Ali bin Abu Talib sepupu sekaligus menantu Rasulullah SAW.‎

Dia menghalangi Akasyah sambil berkata: _"Akasyah,  pukullah aku saja. Darah yg sama mengalir pada tubuhku ini wahai Akasyah"._

Lalu dijawab oleh Rasulullah SAW:
_"Duduklah wahai Ali, ini urusan antara aku dg Akasyah" ._

Akasyah semakin dekat dg Rasulullah.
Tiba2 tanpa disangka, bangkitlah kedua cucu kesayangan Rasulullah SAW yaitu Hasan dan Husen. Mereka berdua memegangi tangan Akasyah sambil memohon.  _"Wahai Paman, pukullah kami Paman. Kakek kami sedang sakit, pukullah kami saja wahai Paman. Sesungguhnya kami ini cucu kesayangan Rasulullah, dg memukul kami sesungguhnya itu sama dg menyakIiti kakek kami, wahai Paman."‎_

Lalu Rasulullah SAW berkata: _"Wahai cucu2 kesayanganku ‎duduklah kalian. Ini urusan Kakek dg Paman Akasyah"._

Begitu sampai di tangga mimbar, dg lantang Akasyah berkata:
_"Bagaimana aku mau memukul engkau ya Rasulullah. Engkau duduk di atas dan aku di bawah. Kalau engkau mau aku pukul, maka turunlah ke bawa sini."_

Rasulullah SAW memang manusia terbaik.
Kekasih Allah itu meminta bbrp sahabat memapahnya ke bawah. Rasulullah didudukkan pada sebuah kursi, lalu dengan suara tegas Akasyah berkata lagi:
_"Dulu waktu engkau memukul aku, aku tidak memakai baju,  Ya Rasulullah."_

Para sahabat sangat geram mendengar perkataan Akasyah.

Tanpa berlama2 dlm keadaan lemah, Rasulullah membuka bajunya. Kemudian terlihatlah tubuh Rasulullah yg sangat indah, sedang bbrp batu terikat di perut Rasulullah pertanda Rasulullah sedang menahan lapar...

Kemudian Rasulullah SAW berkata:
_"Wahai Akasyah, segeralah dan janganlah kamu berlebih2an. Nanti Allah akan murka padamu."_

Akasyah langsung menghambur menuju  Rasulullah SAW, cambuk di tangannya ia buang jauh2, kemudian ia peluk tubuh Rasulullah SAW seerat-eratnya. Sambil menangis sejadi2nya, Akasyah berkata:
_"Ya Rasulullah, ampuni aku,  maafkan aku, mana ada manusia yang sanggup menyakiti engkau ya Rasulullah. Sengaja aku melakukannya agar aku dapat merapatkan tubuhku dg tubuhmu. Seumur hidupku aku bercita2 dapat memelukmu. Karena sesungguhnya aku tahu bahwa tubuhmu tidak akan dimakan oleh api neraka. Dan sungguh aku takut dengan api neraka. Maafkan aku ya Rasulullah..."_

Rasulullah SAW dg senyum berkata:‎
_"Wahai sahabat2ku semua, kalau kalian ingin melihat ahli Surga, maka lihatlah Akasyah..!"_

Semua sahabat meneteskan air mata. Kemudian para sahabat bergantian memeluk Rasulullah SAW.

*****‎
Meski sudah sering membaca dan mendengar kisah ini berulang-ulang, tetap saja aku menangis.
Semoga tetesan air mata ini membuktikan kecintaan kita kepada kekasih Allah Nabi Muhammad SAW.

Anda ingin tahu cita2ku..?
Sederhana... saudara-riku...
Aku ingin dapat memeluk Rasulullah SAW...!‎
😭😔❤💕

Islam masuk Indonesia

16:51:00 0

*SEJARAH ISLAM PERTAMA KALI MASUK  KE INDONESIA, YG BELUM DIKETAHUI OLEH UMAT ISLAM*                                                                        


Mau tanya, adakah diantara kita yg pernah mrmbaca buku sejarah bahwa Sahabat Nabi Ali bin Abi Talib pernah ke Jepara Indonesia?

Reff:

====================

💎 Islam masuk ke indonesia pada  kekhalifahan Generasi Terbaik  (Khulafaur Rasyidin) 💎

➡ Islam pertama kali masuk ke indonesia bukan melalui jalur perdagangan dan bukan dalam hal perekonomian.

➡ Allah Subhanahu Wa Ta'ala menegaskan tentang wilayah dakwah Nabi Muhammad ﷺ :

 وَماَ أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ -

🌿 "Dan Kami (Allah) tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam". (Qs. AL-Anbiya:107)

👉 Ali bin Abi Thalib, pernah datang dan berdakwah di Garut, Cirebon, Jawa Barat (Tanah Sunda), Indonesia, tahun 625 M. [1]

👉 Ja'far bin Abi Thalib, berdakwah di Jepara, Kerajaan Kalingga, Jawa Tengah (Jawa Dwipa), Indonesia,sekitar tahun 626 M. [2]

👉 Ubay bin Ka'ab, berdakwah di Sumatera Barat, Indonesia, kemudian kembali ke Madinah. Sekitar tahun 626 M. [3]

👉 Abdullah bin Mas'ud, berdakwah di Aceh Darussalam dan kembali lagi ke Madinah sekitar tahun 626 M. [4]

👉 'Abdurrahman bin Mu'adz bin Jabal, dan putera-puteranya Mahmud dan Isma'il, berdakwah dan wafat dimakamkan di Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara sekitar tahun 625 M. [5]

👉 Akasyah bin Muhsin Al-Usdi, berdakwah di Palembang, Sumatera Selatan dan sebelum Rasulullah Wafat, ia kembali ke Madinah sekitar tahun 623 M. [6]

👉 Salman Al-Farisi, berdakwah Ke Perlak, Aceh Timur dan Kembali Ke Madinah sekitar tahun 626 M. [7]

♨ Seperti yg kita ketahui sebelumnya di pelajari di sekolah bahwa islam datang melalui pedagang gujarat india. Padahal bukan seperti Itu, ini adalah TEORI ORIENTALIS,

Ini cara para orientalis yang disebarkan oleh orientalis terkemuka Belanda, yg pertama kali bernama  J. Pijnapel lalu Snouck Hurgronje yg notebene ingin menghancurkan Islam untuk menutupi sejarah bahwa Indonesia adalah bagian pada kekhilafahan Utsman bin affan. Oleh karena itu Indonesia patut diperhitungkan.

📝Demi mencapai tujuannya itu, ia mempelajari bahasa Arab, mengaku sebagai seorang Muslim, dan bahkan mengawini seorang Muslimah, anak seorang tokoh di zamannya.

🔎 Sebuah artefak ditemukan bahwa saat itu di indonesia tepatnya dipulau jawa yaitu KALINGGA, Jepara.

Pada tahun 640-650 M ada sebuah kerajaan yg ratunya adil bernama RATU SIMA dan anaknya bernama RATU JAYISIMA.

🌟Ketika itu ada seorang dari tanah arab yg diutus pada masa Utsman bin Affan dari BANI UMAYYAH. Bani Umayyah adalah kekhalifahan Islam pertama (Muawiyah bin Abu Sofyan) setelah masa Khulafar Rasyidin.

 Lalu singgah di Kalingga-Jepara, kemudian Ratu Sima dan Putrinya masuk islam dan memerintah dari tahun 646-650 M, dan islam belum berkembang saat itu, lalu ditandai adanya surat-menyurat atau korespondesi antara Ratu Sima pada masa Bani Umayyah untuk di datangkan guru-guru untuk berdakwah.

 Surat-surat mereka sekarang tersimpan di MUSEUM GRANADA, SPANYOL. Indonesia adalah salah satu sasaran atau tujuan sahabat-sahabat nabi untuk berdakwah.

↪ Setelah masa kekhalifahan Utsman Bin Affan, lalu Ali bin Abu Thalib & kemudian di gantikan oleh tabi'in UMAR BIN ABDUL AZIZ yg memerintah pada tahun 711 M.

➿ Pada 7 tahun kemudian tepatnya 718 M, Khalifah UMAR BIN ABDUL AZIZ & anaknya ABDUL MALIK telah menginjakan kaki di Palembang - Sumatra Selatan.

➿ Pada waktu itu palembang dipimpin oleh seorang Raja Sriwijaya yg bernama RAJA SRINDRA VARMA.

Ternyata dakwah Umar bin Abdul Aziz membuat Raja tertarik lalu masuk islam.

📌Terbukti di makamnya tertuliskan kalimat Lailla hailallah Muhammad Rasulullah.

 Lalu di tandai juga ada surat-menyurat (korespondensi) antara Raja Srindra Varma dengan khalifah Umar bin Abdul Aziz yg juga untuk meminta didatangkannya para guru untuk berdakwah. Yg kini surat-suratnya di simpan di Museum Oxford, inggris.

✊ Setelah Rasulullah ﷺ wafat, sahabat-sahabat nabi menyebar keseluruh penjuru dunia untuk berdakwah profesi mereka yg utama pada waktu itu.

↪ Benarlah akan nubuwah Rasulullah ﷺ  bersabda:

"Aku berwasiat kepada kalian untuk bertaqwa kepada Allah dan mendengar serta taat (kepada pemerintahan Islam) walaupun yang memimpin kalian adalah seorang hamba sahaya dari negeri Habasyah.

Sesungguhnya barangsiapa hidup sesudahku niscaya dia akan melihat banyak perselisihan, maka wajib atas kalian berpegang dengan sunnahku dan sunnah Khulafaur Rasyidin yang mendapat petunjuk sesudahku.

Berpeganglah kalian dengannya dan gigitlah ia dengan gigi gerahammu serta jauhilah oleh kalian perkara agama yang diada-adakan karena semua yang baru dalam agama adalah bid’ah dan semua bid’ah adalah sesat.”

📃 (HR Ahmad,Abu Dawud,Tirmidzi,Dzahabi dan Hakim, disahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih Al jami’ no. 2549)

☝ Sejak 633 M Rasulullah ﷺ wafat⤵
Thn 634 M kekhalifahan Abu Bakar  = 2 thn
Thn 644 M kekhalifahan Umar Bin Khattab = 10 thn
Thn 657 M kekhalifahan Utsman Bin Affan = 13 thn
Thn 661 M kekhalifahan Ali Bin Abi Thalib = 5 thn.
Jadi totalnya adalah selama 30 thn.

➡ Inilah 30 tahun masa khilafah ala manhaj nubuwwah, seperti disebutkan oleh Nabi shallalahu alaihi wa sallam.

🌟 Bahwa kehebatan & keistimewaan Nabi Muhammad ﷺ dalam memimpin strategi dakwah islam ke seluruh dunia.

Dengan mendalami atau memahami sejarah maka Aqidah kita akan lurus yg harus dibarengi dengan akhlakul karimah.

Semoga Bermanfaat..
Wa billahi taufiq wal hidayah..

▫▫▫▫▫▫▫▫▫
Intermezo:

➰ Bilal Bin Rabbah tidak dimakamkan di Saudi Arabia melainkan di Damascus.

➰ Sa'ad Bin Abi Waqas tidak dimakamkan di madinah atau mekkah melainkan di Guang Zsu (Cina).

➰ Abu Kasbah berdakwah dan dimakamkan di Tiangkok.

~~~~~~~~~~☆~~~~~~~~~~

🔹Footnote:

[1] Sumber: H. Zainal Abidin Ahmad, Ilmu politik Islam V, Sejarah Islam dan Umatnya sampai sekarang, 1979; Habib Bahruddin Azmatkhan, Qishshatud Dakwah Fii Arahbiliyyah (Nusantara), 1929, h.31; S. Q. Fatini, Islam Comes to Malaysia, Singapura: M. S. R.I., 1963, hal. 39)

[2] Sumber: Habib Bahruddin Azmatkhan, Qishshatud Dakwah Fii Arahbiliyyah (Nusantara), 1929, h.33)

[3] Sumber: Habib Bahruddin Azmatkhan, Qishshatud Dakwah Fii Arahbiliyyah (Nusantara), 1929, h.35

[4] Sumber: G. E. Gerini, Futher India and Indo-Malay archipelago

[5] Sumber: Habib Bahruddin Azmatkhan, Qishshatud Dakwah Fii Arahbiliyyah (Nusantara), 1929, h.38

[6] Sumber: Habib Bahruddin Azmatkhan, Qishshatud Dakwah Fii Arahbiliyyah (Nusantara), 1929, h.39; Pangeran Gajahnata, Sejarah Islam Pertama Di Palembang, 1986; R.M. Akib, Islam Pertama di Palembang, 1929;  T. W. Arnold, The Preaching of Islam, 1968.

[7] Sumber: Habib Bahruddin Azmatkhan, Qishshatud Dakwah Fii Arahbiliyyah (Nusantara), 1929, h.39.

🔘 Asy-Syaikh As-Sayyid Shohibul Faroji Azmatkhan Al-Hafizh (Syekh Mufti Kesultanan Palembang Darussalam)

🔘 Prof. Dr. HAMKA; Dari Perbendaharaan Lama; Pustaka Panjimas; cet. III; Jakarta; 1996;Hal.4-5.

🔘 Ustadz DR. Haikal Hassa[disingkat oleh WhatsApp]

Sunday 11 December 2016

Jelang Maulid Nabi Muhamad SAW

23:22:00 0

Copas

*JELANG MAULID*

BACALAH HANYA 2 MENIT.

PESAN RASULULLAH SEBELUM WAFAT
----------------------------------------------------------------
Sebelum malaikat Izrail diperintah Allah SWT untuk mencabut nyawa Nabi Muhammad , Allah berpesan kepada malaikat Jibril

“Hai Jibril, jika kekasih-Ku menolaknya, laranglah Izrail melakukan tugasnya!” Sungguh berharganya manusia yang satu ini yang tidak lain adalah Nabi Muhammad SAW. Di rumah Nabi Muhammad SAW, Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam.

“Bolehkah saya masuk?” tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk sambil berkata, “Maafkanlah, ayahku sedang demam” kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu. Kemudian Fatimah kembali menemani Nabi Muhammad SAW yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya pada Fatimah, “Siapakah itu wahai anakku?”. “Tak tahulah ayahku, sepertinya orang baru, karena baru sekali ini aku melihatnya” tutur Fatimah lembut. Lalu, Rasulullah menatap puterinya dengan pandangan yang menggetarkan. Seolah-olah bahagian demi bahagian wajah anaknya itu hendak dikenang.

“Ketahuilah wahai anakku, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikatul maut” kata Rasulullah, Fatimah pun menahan ledakan tangisnya.

Malaikat maut pun datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tidak ikut bersama menyertainya. Kemudian dipanggillah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah SWT dan penghulu dunia ini.

“Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?” Tanya Rasululllah dengan suara yang amat lemah. “Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu. Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu” kata malaikat Jibril. Tapi itu ternyata tidak membuat Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan.

“Engkau tidak senang mendengar khabar ini?” Tanya malaikat jibril lagi.

“Kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?” “Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar bahwa Allah berfirman kepadaku: Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya” kata malaikat Jibril.

Detik-detik semakin dekat, saatnya malaikat Izrail melakukan tugasnya. Perlahan ruh Rasulullah ditarik. Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang.

“Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini.” Perlahan Rasulullah mengaduh. Fatimah terpejam, Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril memalingkan muka. “Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?” Tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu.

“Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal” kata Jibril. Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak tertahankan lagi. “Ya Allah, dahsyat sekali maut ini, TIMPAKAN SAJA SEMUA SIKSA MAUT INI KEPADAKU, JANGAN PADA UMATKU”

Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali mendekatkan telinganya. “Uushiikum bis-shalaati, wamaa malakat aimaanukum (peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu)”. Di luar, pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan. “Ummatii, ummatii, ummatiii! (Umatku, umatku, umatku)”. Dan, berakhirlah hidup manusia yang paling mulia yang memberi sinaran itu.

Menurut jumhur ulama sebagian Sakitnya Sakarotulmaut Seluruh umat Nabi Muhammad sudah dilimpahkan kepada Muhammad

Betapa mendalam cinta Rasulullah kepada kita ummatnya, bahkan diakhir kehidupannya hanya kita yang ada dalam fikirannya. Sakitnya sakaratul maut itu tetapi sedikit sekali kita mengingatnya bahkan untuk sekedar menyebut Mengagungkan Pangilan Nabinya.

Allahumma sholli 'alaa Muhammad wa 'ala ali Muhammad....

Mudah2an kita termasuk ummatnya yg nanti di hari kiamat akan mendapatkan syafaat baginda Rosulullah SAWW. Aamiin.

TOLONG JANGAN DI ABAIKAN..!!

--- Semoga Bermanfaat ---

Sobat sekarang anda memiliki dua pilihan ,
1. Membiarkan sedikit p engetahuan ini hanya dibaca disini

2. Membagikan pengetahuan ini kesemua temanmu , Insyallah bermanfaat